Ada beberapa langkah-langkah pemecahan masalah. Pemecahan masalah perlu melalui tahapan-tahapan yang merupakan proses kearah pemecahan masalah.,walaupun pada dasarnya tidak ada cara yang pasti bagaimana melatih memecahkan masalah kepada siswa, namun ada petunjuk atau langkah-langkah yang dapat membantu guru dalam membelajarkan siswanya kearah penggunaan pendekatan pemecahan masalah matematika, agar siswa belajarnya terarah dan mendapat hasil yang baik (Adjie, 2006). Adjie (2006) mengemukaaan langakah-langkah yang bembantu siswa salam penyelesaian masalah antara lain adalah:
Sejalan dengan langkah-langkah diatas, Adjie (2006) mengemukakan cara untuk memahami suatu masalah dapat membuat pertanyaan-pertanyaan sebagai berikut:
Kemudian, langkah pemecahan masalah secara garis besar dikemukaan oleh Soedjadi (Muncarno, 2001), bahwa untuk menyelesaikan soal matematika umumnya dan terutama soal cerita, dapat ditempuh dengan langkah-langkah berikut:
Ada banyak strategi dalam pemecahan masalah, tetapi langkah pemecahan masalah yang umum digunakan adalah langkah pemecahan masalah menurut Polya (dalam Prihandoko, 2006) yang meliputi: Pemahaman masalah berkenaan dengan proses identifikasi terhadap apa saja yang diketahui dan apa yang ditanyankan. Tahapan pemecahan masalah ini sangat penting karena rumusan tentang apa yang diketahui dan apa yang ditanyakan akan menentukan langkah pemecahan masalah selanjutnya. Penyusunan rencana penyelesaian yang akan menghasilkan model matematika. Model ini bisa dinyatakan dalam sebuah persamaan, pola bilangan atau simbul, grafik, gambar, atau tabel. Pelaksanaan rencana penyelesaian Pelaksanaan rencana penyelesesaian, dilakukan dengan menyelesaikan persamaan, menelusuri pola, mengamati dan menginterprestasikan data dalam tabel, grafik atau gambar. Penyelesaian terhadap model matematika akan menghasilkan sebuah jawaban yang perlu dicek kembali kebenaranya. Pengecekan kembali kebenaran penyelesaian Pengecekan jawaban ini delakukan dengan mensubtitusikan jawaban ke dalam bentuk model masalah; apabila proses subtitusi ini menghasilakan sebuah pernyataan yang benar, maka jawaban yang dihasilkan juga benar. Dari beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa langkah-langkah yang harus ditempuh dalam pemecahan masalah matematika kususnya soal cerita adalah : (1) memahami soal, dengan cara membaca soal cerita dengan cermat untuk menagkap makna atau masalah dari tiap kalimat,dan menyajikan masalah dalam bentuk yang lebih jelas dan ringkas, (2) membuat rencana penyelesaian, dengan cara menentukan strategi pemecahan yang didasarkan pada jenis masalah atau soal. Strategi tersebut diantaranya adalah membuat tabel, membuat gambar, menduga, menggunakan penalaran, menggunakan rumus, dan lain-lain, (3) melaksanakan perencanan pemecahan dengan menggunaka operasi (penghitungan) hitung apa yang diperlukan seperti hubungna penjumlahan dan pengurangan, perkalian dan pembagian, pagkat dan akar. (4) penijauan kembali hasil pemecahan masalah, yaitu dengan mengecek hasil penghitungan dan permasalahannya serta mengevaluasi langkahlangkah secara keseluruhan.
2. Identifikasi Masalah Pada umumnya masalah dibedakan menjadi 2, yaitu 1. Masalah Sederhana Masalah sederhana mempunyai skala yang kecil, tidak terpaut dengan masalah lainnya, tidak mempunyai konsekuensi yang besar, pemecahannya tidak terlalu rumit dan dapat dipecahkan oleh individu. Lingkup masalah sebatas pada seseorang dan dapat diselesaikan oleh orang itu sendiri. 2. Masalah Kompleks Masalah rumit maupun juga kompleks mempunyai cakupan skala yang lebih besar dibanding masalah sederhana, dapat terkait dengan berbagai masalah yang lainnya, mempunyai konsekuensi yang sangat besar, dan juga penyelesaiannya membutuhkan kerja sama kelompok serta analisis yang sangat mendalam. Jangkauan masalah ini juga akan berhubungan dengan banyak individu dan juga hanya dapat diselesaikan oleh banyak individu pula. Bagaimana cara menyelesaikan masalah ? 1. Menyadari Masalah Langkah pertama seseoramg dalam menyelesaikan sebuah masalah adalah dengan menyadari akan adanya permasalahan yang terjadi. Seseorang harus sadar bahwa ia sedang dihadapkan pada suatu masalah yang membutuhkan sebuah solusi. Dengan begitu, seseorang akan merasa memiliki sebuah kesulitan yang harus segera diselesaikan dengan baik. 2. Memahami Masalah 3. Ketahui Penyebab Masalah 4. Sederhanakan Masalah 5. Fokus Pada Solusi 6. Kenali Penyelesaian Masalah 7. Temukan Strategi Penyelesaiannya 8. Evaluasi Implementasi Pemecahannya 9. Jangan Mengeluh Berlebihan 10. Segera Ambil Tindakan 11. Atur Emosi 12. Berpikir Logis 13. Bersikap Proporsional Contoh Masalah : 2. Bambang tidak bisa konsentrasi belajar. Tetangganya menyelenggarakan pesta hajatan selama 3 hari berturut – turut, sehingga suasana di tempat tinggal Bambang menjadi hingar – bingar. Dari contoh di atas kesimpulan yang menandakan masalah, yakni : 1. Budi menghadapi ibunya yang sakit dan ketinggalan pelajaran di sekolah. 2. Bambang kesulitan untuk konsentrasi belajar. |